Jusuf Kalla kembali menegaskan bahwa keberhasilan bisnis keluarganya, Kalla Group, bukanlah hasil instan ataupun limpahan kekuasaan semata. Dalam sambutannya saat meresmikan Kalla Tower, gedung perkantoran setinggi 15 lantai di Jalan Sam Ratulangi, Makassar, ia mengurai perjalanan panjang perusahaan yang telah bertahan dan tumbuh selama lebih dari enam dekade. Pernyataannya menjadi penegasan bahwa kerja keras dan konsistensi adalah fondasi utama dari keberhasilan jangka panjang.
Kalla Group, yang kini menjadi salah satu konglomerasi paling berpengaruh dari luar Pulau Jawa, telah melewati tiga generasi dalam perjalanannya. Dimulai dari ayahanda JK, Hadji Kalla, perusahaan ini awalnya berdiri sebagai NV Hadji Kalla Trading Company pada 1923. Fokus utama kala itu adalah perdagangan hasil bumi, tekstil, dan bahan bangunan, dengan basis utama di Makassar, kota pelabuhan penting di Indonesia Timur.
Ketika memasuki generasi kedua, Jusuf Kalla mengambil alih dan mulai membawa perusahaan ke arah yang lebih modern. Salah satu langkah penting yang diambilnya adalah masuk ke bisnis otomotif. Dengan menggandeng Toyota, Kalla Group berhasil menjadi diler utama di Sulawesi Selatan, Tenggara, Barat, dan Tengah. Ekspansi ini menjadi tulang punggung utama pertumbuhan bisnis keluarga selama puluhan tahun berikutnya.
Dalam kesempatan peresmian Kalla Tower itu, JK juga menyinggung pentingnya filosofi bisnis yang adaptif. Ia menekankan bahwa perusahaan harus bergerak mengikuti kebutuhan masyarakat. Itulah sebabnya Kalla Group terus berekspansi ke berbagai sektor lain, mulai dari energi, logistik, properti, pendidikan, hingga infrastruktur. Menurutnya, relevansi terhadap zaman adalah kunci bertahan di tengah kompetisi yang makin ketat.
Gedung Kalla Tower yang baru saja diresmikan menjadi simbol transformasi Kalla Group. Bangunan ini bukan sekadar kantor, tetapi menjadi representasi kerja keras dan kebanggaan daerah. JK mengaku sengaja menempatkan kantor pusat di Makassar sebagai bentuk komitmen bahwa perusahaan dari luar Jakarta juga bisa tumbuh dan berkontribusi secara nasional. "Di Jakarta cukup kantor perwakilan saja," ujarnya dengan tegas.
Peresmian Kalla Tower juga dihadiri oleh sejumlah tokoh penting nasional, seperti pemilik Bosowa Aksa Mahmud, Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo, hingga para mantan menteri dan pimpinan BUMN. Kehadiran mereka memperlihatkan jaringan luas dan pengaruh Kalla Group dalam percaturan ekonomi dan sosial Indonesia. Grup ini bukan hanya pemain bisnis, tetapi juga institusi yang dihormati.
JK mengatakan bahwa ia akan mulai berkantor di Wisma Kalla tersebut, namun tetap menjaga kehadiran di beberapa kota strategis lainnya seperti Jakarta dan Padang. Baginya, fleksibilitas lokasi kantor adalah kebutuhan zaman, namun simbol dan semangat tetap harus berasal dari akar, yaitu Sulawesi Selatan. Pesan ini menjadi pengingat bahwa pusat pertumbuhan ekonomi tak harus selalu berpusat di ibu kota.
Kisah sukses Kalla Group juga menjadi jawaban atas sorotan terhadap bisnis yang dijalankan oleh pejabat dan mantan pejabat negara. JK dengan gamblang menyatakan bahwa kekayaan keluarga Kalla bukan buah dari 3-4 tahun, melainkan hasil dari perjuangan panjang selama 60 tahun lebih. Ia ingin publik memahami bahwa membangun perusahaan besar butuh waktu panjang, bukan hasil instan atau jabatan sesaat.
Transformasi manajemen Kalla Group menjadi salah satu kunci keberhasilannya bertahan hingga kini. Perusahaan tidak lagi dijalankan hanya oleh keluarga, melainkan juga oleh para profesional muda yang diberi ruang untuk berinovasi. Kombinasi antara pengalaman generasi pendiri dan semangat generasi baru menjadi modal penting bagi kesinambungan usaha.
Kalla Group juga dikenal sebagai perusahaan yang memiliki komitmen sosial kuat. Lewat Yayasan Hadji Kalla, mereka aktif di bidang pendidikan, keagamaan, dan kesehatan. JK sendiri selalu menekankan pentingnya berbagi kepada masyarakat, terutama di wilayah Indonesia Timur, sebagai bentuk tanggung jawab atas apa yang telah dicapai.
Sebagai salah satu tokoh nasional, Jusuf Kalla kerap memberi contoh bahwa pengusaha daerah pun bisa berperan besar dalam pembangunan bangsa. Ia menunjukkan bahwa profesionalisme, integritas, dan komitmen terhadap kualitas mampu menjadikan bisnis lokal bersaing di level nasional maupun global. Prinsip ini terus menjadi pegangan utama dalam ekspansi Kalla Group.
Meski tidak lagi menjabat sebagai Wakil Presiden, JK tetap aktif memberikan masukan dalam isu-isu nasional. Namun dalam konteks bisnis, ia kini lebih banyak memberikan ruang kepada generasi penerus untuk mengelola dan mengembangkan perusahaan. Ia tetap menjadi tokoh sentral, namun perannya kini lebih kepada pembimbing dan penjaga nilai-nilai perusahaan.
Pengakuan terhadap kiprah Kalla Group bukan hanya berasal dari kalangan bisnis, tetapi juga dari akademisi dan pemerintahan. Grup ini kerap menjadi mitra penting dalam program pembangunan daerah dan nasional. Jejaknya dapat dilihat dalam berbagai proyek strategis, mulai dari pembangkit listrik hingga proyek perumahan rakyat.
Penting dicatat, Kalla Group tidak pernah lepas dari nilai-nilai lokal yang membesarkannya. Spirit Bugis-Makassar yang penuh etos kerja dan loyalitas tetap melekat dalam budaya perusahaannya. Ini menjadikan Kalla Group tidak hanya unggul dalam hal bisnis, tetapi juga memiliki kepribadian yang kuat dan otentik di mata masyarakat.
Ke depan, tantangan tentu akan semakin kompleks. Dunia bisnis bergerak cepat dengan disrupsi teknologi dan perubahan pasar global. Namun Kalla Group tampaknya siap menghadapi era baru ini, dengan terus memperkuat struktur organisasi dan melakukan digitalisasi di berbagai lini bisnisnya.
Dengan usia perusahaan yang hampir seabad, Kalla Group telah menjadi bukti nyata bahwa bisnis keluarga dapat berkembang menjadi konglomerasi yang profesional dan berdaya saing tinggi. Ia bukan sekadar simbol kesuksesan, tetapi juga inspirasi bahwa dengan kerja keras, nilai, dan arah yang jelas, setiap usaha dapat mencapai puncaknya.
Kini, berdiri megah di tengah Kota Makassar, Kalla Tower bukan hanya menjadi bangunan fisik. Ia adalah monumen dari sebuah cita-cita panjang, ketekunan antar generasi, dan bukti bahwa dari timur Indonesia pun bisa lahir kekuatan ekonomi nasional yang diperhitungkan. Kalla Group bukan hanya bagian dari sejarah, tetapi juga masa depan.
Dibuat oleh AI
loading...
Tidak ada komentar:
Write komentar